Minggu, 26 Januari 2014

INFORMATION VISUALIZATION (Session 13)

Introduction

Di dalam era informasi seperti ini terdapat beberapa cara yang digunakan dalam merepresentasikan data, dan salah satunya adalah teknik menvisualisasikan informasi yakni membuat representasi visual yang interaktif dari data dengan tujuan mempermudah user menangkap informasi.

Visualisasi informasi dapat diartikan sebagai penggunaan representasi visual interaktif dari data yang abstrak untuk meningkatkan pemahaman. (Ware, 2008; Card et al., 1999). Dalam hal ini abstract data merupakan pembeda antara visualisasi informasi dengan visualisasi scientific. 

  • Dalam visualisasi informasi : variabel kategorial dan dilakukan penentuan pola, trend, kelompok, penyimpangan, dan gasp. 
  • Visualisasi scientific : variabel kontinu, volume, dan permukaan.


Visualisasi informasi seringkali disebut juga visual data mining. Hal ini disebabkan karena penggunaan visualisasi yang sangat banyak dan penggunaan persepsi manusia untuk melakukan penemuan pola, pengambilan keputusan, dan penjelasan mengenai pola dari item data. Dalam melakukan pencarian informasi visual tahapannya adalah :
  • Lakukan overview
  • Perjelas dan filter
  • Lihat detail sesuai permintaan



Data Type by Task Taxonomy

  • 1D Linear : Berkaitan dengan data linear seperti dokumen teks, program source code, daftar nama yang sekuensial.
  • 2D Map Data : Data bidang atau peta mencakup peta geografis, denah. 
  • 3D World : Objek dunia nyata seperti tubuh manusia, bangunan, Augmented Reality, dll. 
  • Temporal : Berupa time line memiliki waktu awal dan akhir 
  • Multi-dimensional data : Sebagian besar berbentuk seperti Database relasional dan statistik. 
  • Tree Data : Kumpulan beberapa Item yang tersusun secara hirarki, dimana relasi antar item adalah relasi parent-child 
  • Network data : Kumpulan data yang saling terhubung satu sama lain

The Seven Basic Tasks

Ada tujuh pekerjaan dasar yang dapat dilakukan pada visualisasi informasi :
  1. Overview Task (user mencari overview dari seluruh data koleksi)
  2. Zoom Task (user dapat melakukan zoom in pada item yang dituju)
  3. Filter Task (user dapat menyaring item yang tidak diinginkan)
  4. Detail on Demand Task (user dapat memilih item / kelompok item untuk mendapat detail)
  5. Relate Task (user membuat relasi antar item atau kelompok item dalam koleksi)
  6. History Task (user dapat menyimpan history untuk memudahkan undo, replay, dan progressive refinement)
  7. Extract Task (user dapat mengekstrak data dari sub koleksi dengan menggunakan parameter pada query)



Challenges for Information Visualization

Beberapa tantangan dalam visualisasi informasi antara lain :
  1. Mengimpor dan menyaring data
  2. Pengkombinasian representasi visual dengan pemberian label
  3. Pencarian informasi terkait
  4. Cara melihat data dalam jumlah besar
  5. Pengintegrasian dengan data mining
  6. Pengintegrasian dengan teknik analisa
  7. Kolaborasi
  8. Universal usability
  9. Evaluasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar