Introduction
Di dalam era informasi seperti ini
terdapat beberapa cara yang digunakan dalam merepresentasikan data, dan salah
satunya adalah teknik menvisualisasikan informasi yakni membuat representasi visual yang interaktif dari data
dengan tujuan mempermudah user menangkap informasi.
Visualisasi informasi dapat diartikan
sebagai penggunaan representasi visual interaktif dari data yang abstrak untuk
meningkatkan pemahaman. (Ware, 2008; Card et al., 1999). Dalam hal ini abstract
data merupakan pembeda antara visualisasi informasi dengan visualisasi
scientific.
- Dalam visualisasi informasi : variabel kategorial dan dilakukan penentuan pola, trend, kelompok, penyimpangan, dan gasp.
- Visualisasi scientific : variabel kontinu, volume, dan permukaan.
Visualisasi
informasi seringkali disebut juga visual data mining. Hal ini disebabkan karena
penggunaan visualisasi yang sangat banyak dan penggunaan persepsi manusia untuk
melakukan penemuan pola, pengambilan keputusan, dan penjelasan mengenai pola
dari item data. Dalam melakukan pencarian informasi visual tahapannya adalah :
- Lakukan overview
- Perjelas dan filter
- Lihat detail sesuai permintaan
Data
Type by Task Taxonomy
- 1D Linear : Berkaitan dengan data linear seperti dokumen teks, program source code, daftar nama yang sekuensial.
- 2D Map Data : Data bidang atau peta mencakup peta geografis, denah.
- 3D World : Objek dunia nyata seperti tubuh manusia, bangunan, Augmented Reality, dll.
- Temporal : Berupa time line memiliki waktu awal dan akhir
- Multi-dimensional data : Sebagian besar berbentuk seperti Database relasional dan statistik.
- Tree Data : Kumpulan beberapa Item yang tersusun secara hirarki, dimana relasi antar item adalah relasi parent-child
- Network data : Kumpulan data yang saling terhubung satu sama lain
The
Seven Basic Tasks
Ada
tujuh pekerjaan dasar yang dapat dilakukan pada visualisasi informasi :
- Overview Task (user mencari overview dari seluruh data koleksi)
- Zoom Task (user dapat melakukan zoom in pada item yang dituju)
- Filter Task (user dapat menyaring item yang tidak diinginkan)
- Detail on Demand Task (user dapat memilih item / kelompok item untuk mendapat detail)
- Relate Task (user membuat relasi antar item atau kelompok item dalam koleksi)
- History Task (user dapat menyimpan history untuk memudahkan undo, replay, dan progressive refinement)
- Extract Task (user dapat mengekstrak data dari sub koleksi dengan menggunakan parameter pada query)
Challenges for Information Visualization
Beberapa
tantangan dalam visualisasi informasi antara lain :
- Mengimpor dan menyaring data
- Pengkombinasian representasi visual dengan pemberian label
- Pencarian informasi terkait
- Cara melihat data dalam jumlah besar
- Pengintegrasian dengan data mining
- Pengintegrasian dengan teknik analisa
- Kolaborasi
- Universal usability
- Evaluasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar